Pages

Rabu, 22 April 2009

no tittle

Malam itu dua manusia, mengalami kejenuhan hidup lalu keduanya iseng sms yang isinya

Malam sepi di luar ramai…bunyi angin!!
Lagu jam beker klik..klik…
Ada gemuruh dari jendela
Mau hujan !!
Basah ..bukan tanahnya tapi hatinya, hatinya menangis lalu jatuh di mata !!
Aku iba lihat hidupnya palsu jauh dari tenang tapi sunyi
Dia kesepian
Aku bisa jadi kawan tapi dia malu
(Thinot, terinspirasi dari gembleh)
Lalu sms balasanpun di terima

Hatinya gelisah tapi tenang matanya
Ingin lari tapi seperti merangkak..
Dia hidup tapi tubuhnya mati
Suaranya redup seperti jangkrik hudupnya ramai
Di lintasi kesunyian yang membobol hatinya
(Nana, terinspirasi dari kegelisahannya)
Diapun kembali membalasnya

Gemuruh itu datang dari hati
Aliran itu datang dari emosi
Luapan itu mengalir dari mulut gak bisa lebih dahsyat lagi..
Kekuatannya habis terkikis rindu …merengek!!
Rindu it terus merengek pada bibir
Tapi tak satu kata terdengar padanya
(Thinot, terinspirasi oleh kangenband, maksudnya kangen)
Tut…tut….sms di terima bunyinya:

Pikiran itu tidak terluapkan
Tiap kedipku 1,2,3 terselip
Tapi yang paling menangis adalah kebisuannya
Yang tiap kali merenggut kebisuaanku, diamku, senyumku
Selalu ingin melihat saat gambar lainnya ada
(Nana, terinspirasi oleh putus asanya)

Uswatun hasanah

Sabtu, 18 April 2009

Madura 'Yahudi' Indonesia?

Baru kemarin saya dapat ungkapan yang begitumengerikan tentang Madura dari teman saya. “Yahudi dunia itu Israel. Tapi Yahudi Indnesia itu madura” pembicaraan ini saya dapatkan dari perbincangan santai di warung kopi seusai kuliah. Terus terang saya tertegun untuk mencerna ungkapan yang begitu radikal ini.
Kemudian ketka saya masih dalam kebimbangan. Lantas saya mencoba untuk membuka blog komunikasi. Saya menemukan hal yang sama dan juga membuat saya tergetar. Kali ini ungkapannya muncul dari semarang. Juga senafas. “Yahudi dunia adalah Israel. Tapi yahudi Indonesia adalah Madura”.
Saya menadi curiga tentang statemen ini. Jangan-jangan telah menjadi sebuah kosmos yang tak mugkin lagi untuk di hentikan. Apa benar Madura itu seperti apa yang selama ini dibayangkan oleh orang lain. Apa benar madura merupakan lambang dari keserakahan Indonesia?
Kalu menurut teman saya. Alasan yang mendasari ugkapannya – yang menyatakan kalau madura adalah yahudinya Indonesia – karena keserakahan orang madura sama dengan orang Israel. Kemudian perampasan tanah milik orang lain dengan se enak sendiri merupakan hal yang amat biasa di sini. Terus terang aku meragukan apa yang dikataannya. Aku tak pernah menjumpai hal-hal yang dikatakannya lewat di depan mataku sendiri. Kalaupun kau melihatnya langsung. Akupun aka berpikir ribuan kali untuk membenarkan apa yang dikatakannya. Pasalnya tidak adil menilai sebuah kelompok masyarakat dari kacamata hidup kita yang jauh dari kebenaran. Dan tidak pantas kita menyatakan adanya kesamaan antara Israel yang bagsat itu dengan Madura. Hal ini bukan karena saya tinggal dan kuliah di Madura.
Bagi saya hal yang membentuk dunia ini ada dua hal. Baik, buruk. Hitam dan putih. Positif dan negatif. Karena dua kutub itu yang akan menyeimbangkan kehidupan di dunia ini. Hanya kebaikan yang ada di dunia ini, maka hidup akan terkesan mudah. Tidak ada yang dapat menguji seberapa persen dia menjadi manusia. Begitu juga hanya keburukan saja isi dunia ini. Maka tidak akan ada yang namanya kemanusiaan. Dan tentang kebaikan dan keburukan seperti kata FX Rudi Gunawan. Manusia itu pada dasarnya baik. Atau paling tidak ada sedikit kebaikan yang menyertainya. Dan sebaliknya manusia itu pada dasarnya buruk, hanya saja bagaimana dia memperjuangkan kebaikan di dalam dirinya.
Saya kurang sepakat dengan ungkapan diatas karena tidak baik menilai madura tanpa dasar seperti itu. Saya sendiri bukan orang Madura karena saya orang Surabaya. Saya tidak pernah percaya akan simbol-simbol. Baik itu Madura, Jawa, Batak, Dani dan semua suku di Indonesia. Aku tudak pernah melihat itu semua. Aku hanya percaya kepada kebaikan dan humanisme. Begitu pula dengan pandangan hidupku yang juga diajarkan oleh kawanku Amir yang juga orang Madura. Bahwa saya tak pernah salut (kagum) pada orang pinter atau orang kaya. Aku hanya salut sama orang baik.
Dimanapun kita berpijak akan selalu ada orang jahat. Selalu ada iblis yang menyerupai manusia. Dan aku percaya. Di manapun kita berada – pasti ada iblis. Disurga sekalipun. Entah di Jawa, entah di Madura. Begitu juga sebaliknya. Pasti ada kebaikan dan malaikat di pelacuran sekalipun.
Aku tak pernah mengindahkan lelucon yang bernafas perpecahan. Tapi aku akan mengukir ugkapan ugapan yang bernafaskan kebaikan. Seperti yang di ungkapkan temanku bahwa dunia itu tak lebih besar dari bijinya salak. Dekatkan mata kita ke biji salak itu maka kita akan temui sekitar menjadi gelap gulita. Tapi ironisnya kita menjadi begitu buas, serakah dengan sesuatu yang tak lebih dari biji salak.
Kemudian ungkapan bila menungso iku akeh, tapi wong iku titik. Mergo sajatine menungso iku manunggaling roso(orang itu banyak tapi manusia itu sedikit karena manusia adalah perwujutan dan penyatuan rasa). Ya. Akan selalu kau ingat ungkapan kebaikan yang memotifasi kita untuk menjadi manusia. Sosok yang bisa memadukan antara akal dengan hati. Sosok yang bisa berbicara dengan hati. Bukan dengan kepentingan. Untuk itu dari hati aku bicara bahwa jangan kita mengkafir kan orang lantas meyahudikan kelompok. Atau jangan-jangan kita adalah intel dari yahudi. Manusia yang sembilan puluh sembilan persen Yahudi.

Citra Dara Vresti T
16 April 09

Minggu, 05 April 2009

Proposal Penelitian

prposal penelitian
PROPOSAL PENELITIAN (Contoh)
BAB I : PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Masalah

Bagian ini berisi penjelasan mengenai mengapa masalah yang dikemukakan dalam usulan penelitian ini dipandang menarik, penting dan perlu diteliti. Juga berisi lletak masalah yang akan diteliti dalam konteks permasalahan yang lebih besar/luas, serta peranan ini dalam pemecahan masalah yang lebih besar tersebut. Pada bagian ini juga memperhatikan unsure keaslian penelitian.

2. Rumusan Masalah.

Rumusan masalah adalah rumusan yang spesifik berupa pertanyaan atau pernyataan penelitian dan bilamana perlu sebelumnya dibuat identifikasi masalah yang akan diteliti.

3. Tujuan Penelitian.

Dalam bagian ini berisi rumusan tentang tujuan umum dan atau tujuan khusus yang ingin dicapai dalam penelitian

4. Manfaat Penelitian.

Berisi manfaat hasil penelitian, baik dalam pengembangan teori maupun aplikasi.

5. Hiposkripsi Penelitian/asumsi (jika ada)

Hiposkripsi penelitian merupakan pertanyaan singkat tentang hubungan antar dua variable atau lebih, dirimiskan secara operasional dan bisa diuji secara empiris.

1.6 Tinjauan Kepustakaan

1. Tinjauan tentang hasil-hasil penelitian terdahulu atau hal-hal lain yang relevan dengan penelitian yang akan dilakukan.
2. Landasan teoritik yang merupakan pedoman dalam pemecahan masalah dan rumusan masalah penelitian dalam landasa teoritik, peneliti tidak hanya menrangkai teori, tetapi juga mendiskusikan teori da megambil keputusan toeri yang mana yang dipakai dalam penelitian.
3. 1.7 Metode Penelitian

1.7.1Kerangka Konseptual

Berisi tentang definisi konsep penelitian yang akan dilaksanakan. Merupakan gambaran tentang pola hubungan konsep-konsep yang diturunkan dari suatu teori, dimana dalam kerangka konsep ini terlihat hubungan dua variable.

2. Kerangka Operasional

Berisi tentang operasioanalisasi dari variable penelitian. Dalam penelitian ini melakukan identifikasi indicator-indikator variable sehingga dapat diukur secara empiris.

3. Tipe Penelitian



Bagian ini mengemukakan tipe penelitian yang akan dilakukan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan yaitu untuk menemukan pengetahuan tentang suatu fenomena (Taxonomical) ataukah bertujuan untuk menemukan teori-teori suatu ilmu (Theoritical). Bagian ini mengemukakan metode apa yang dipilih misalnya survey ataukah studi kasus.

4. Objek penelitian atau sumber data (kualititatif)

Berisi uraian secara rinci mengenai objek yag dikaji dalam penelitian (untuk penelitian kuantitatif digunaka istilah populasi dan sample). Sumber data dapat berupa teks sastra lisan, novel atau teks lama pada bidag sastra, atau teks karangan siswa, teks wacana, da lain-lain pada bidang bahasa.

5. Teknik Pengumpulan Data

Bagian ini mengemukakan metode dan instrumen apa yang digunakan peneliti untuk pengumpulan data guna memperoleh fakta-fakta yang diperlukan untuk mencapai tujuan penelitian. Untuk itu harus ada penyesuaian antara masalah yang hendak dipecahkan dengan metode pengumpulan data yang akan dikumpulkan.

6. Rencana Metode Analisis Data

Bagian ini mengemukakan metode analsis data yang akan digunakan peneliti untuk memecahkan masalah penelitian yang sudah ditetapkan. Analisis data disesuaika teori yang digunakan.
# LAMPIRAN

1. Daftar Pustaka
2. Instrumen (kuesioner) penelitian seperti misalnya kuesioner penelitian

Arif Mustofa

Ilmu Komunikasi angkatan '07

Universitas Trunojoyo

Rabu, 01 April 2009

max nomdeplume - blogger komunikasi misterius

waktu aku seluncur di internet aku menemukan blog misterius dan ada statemen menarik nih dari blog misterius yang mengaku anak komunikasi unijoyo, tapi tulisannnya mengandung nada kebencian di dalamnnya. kalo nggak salah namannya max nom deplume. mau tau tulisannnya:

"Mari kita selaku warga dunia. Sudah sepatutnya kita enyahkan berbagaimacaam ketidaak adilan dan segala sesuatu yang membelenggu kita dalam jurang kebodohan. mulai sekarang dan dari tempat kita. dan sekaraang aku akan menyuarakan ketidakbenaran yang terjadi di dalam tubuh komunikasi dan juga tubuh FISIB unijoyo. karena aku tidak ingin di dalam tempat tinggalku terdapat caacing2 yang merongrong komunikasi dan FISIB unijoyo. pendek kata aku dendam kepada para punggawa FISIB dan orang kounikasi tapi merongrong fisib. hancurkan ketidak adilan sekarang juga. salam radikal".

max nomdeplum

tulisan di atas adalah cuplikan dari tulisan max nom deplume.
gimana nih tanggapan kita sebagai mahasiswa komunikasi menanggapi tulisan yang seperti ini. untuk lebih dalam mengenai tulisan max. kalian klik aja di sini

minta komentarnya donk...

Abd. Qadir Sastro
070131100001
 
Powered by Blogger